JuaraOlahraga.com, Jakarta, 11 Maret 2020 - Sederet kejuaraan tenis terpaksa mengalami pembatalan ataupun penundaan hingga tenggat waktu yang belum ditentukan. Turnamen itu antara lain kejuaraan International Tennis Federation (ITF) W15 Monastir yang rencananya bergulir di Tunisia.
 |
| Priska Madelyn Nugroho (kaos hitam) bersama ketum PP PELTI Rildo Ananda Anwar dan Aldila Sutjiadi |
Salah satu petenis putri terbaik Indonesia saat ini, Priska Madelyn Nugroho, merasakan imbasnya. Juara ganda putri turnamen Grand Slam Australia Terbuka yunior 2020 itu, awalnya diagendakan bakal ambil bagian di dua seri kejuaraan tersebut, yakni seri kelima (30 Maret s/d 5 April 2020) dan seri keenam (6 s/d 12 April 2020), akan tetapi lantaran kedua seri kejuaraan itu dibatalkan atau ditunda, Priska harus mengurungkan niatnya untuk mengawali debutnya tampil perdana di kejuaraan tenis profesional internasional.
"Ini harusnya aku ke Tunisia dua minggu. Pertandingannya yang tanggal 30 Maret dan 6 April. Tetapi turnamennya dicancel." tutur Priska kepada JuaraOlahraga.com, Kamis (12 Maret 2020) pagi WIB.
Kami belum memperoleh keterangan resmi apakah dibatalkan atau ditundanya turnamen-turnamen itu akibat ketakutan tuan rumah penyelenggara akan penyebaran virus corona atau sebab lainnya.
Sementara itu Srikandi tenis terbaik Indonesia lainnya, Aldila Sutjiadi, hari ini, Kamis (12 Maret 2020) bertolak menuju Australia guna mengikuti dua seri turnamen, yaitu kejuaraan tenis ITF W60 Canberra seri pertama (tanggal 16 s/d 22 Maret 2020) dan seri kedua (tanggal 23 s/d 29 Maret 2020).
Sampai dengan berita ini kami turunkan, belum ada informasi apakah kedua turnamen tenis di Negeri Kanguru itu bakal tetap diselenggarakan atau juga mengalami pembatalan/ penundaan.
